: #Lookj_keren { position:fixed;_position:absolute;bottom:0px; left:0px; clip:inherit; _top:expression(document.documentElement.scrollTop+ document.documentElement.clientHeight-this.clientHeight); _left:expression(document.documentElement.scrollLeft+ document.documentElement.clientWidth - offsetWidth); } -->

Sabtu, 07 November 2009

Manajemen Pendidikan

1. Faktor-faktor Metode Mengajar
Untuk memperoleh hasil belajar yang maksimal, seorang pendidik (guru) harus memiliki atau menguasai beberapa metode. Seperti pembahasan yang lalu, jika seorang guru hanya menggunakan satu metode saja, akan mengakibatkan kebosanan. Begitu juga seorang guru yang menggunakan metode yang terlalu banyak akan materi pelajaran akan ketinggalan dari yang diharapkan. Karena tujuan pokok dari metode adalah untuk memudahkan bagi guru dan juga untuk memudahkan bagi murid itu sendiri.
Seperti kita ketahui, metode pendidikan itu banyak. Seperti metode ceramah, metode diskusi, metode eskprimen, metode demonstrasi, metode pemberian tugas, metode sosio-drama, metode drill, metode kerja kelompok, metode tanya-jawab dan metode proyek. Sedangkan dalam dunia pendidikan banyak sekali disiplin ilmu pengetahuan. Antara satu disiplin ilmu memiliki kesamaan dalam menggunakan metode untuk pengajaran. Oleh karena itu, seorang guru dituntut profesional dalam menggunakan metode-metode pengajaran.
Adapun faktor-faktor banyak metode mengajar adalah:
A. Tujuan Inskruksional Khusus
Tujuan merupakan arah yang dikejar dalam proses pembelajaran. Maksimal atau tidaknya suatu tujuan yang dicapai tergantung metode yang digunakan atau keterampilan seorang guru mengajar. Karena tujuan merupakan tumpuan dan arah untuk memperhitungkan efektivitas suatu metode.
B. Keadaan Murid-murid
Dalam UU No 20 tahun 2002 bahwa siswa merupakan peserta didik. Dalam proses mengajar siswa merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan. Sedangkan keadaan siswa itu sendiri berbeda. Baik dari sisi wataknya, kecerdasan, daya tangkap dan daya ingat.
Oleh karena tujuan dari metode yang digunakan adalah agar juga mampu menyerap pelajaran dengan baik. Seorang guru tidak memaksakan kehendakny agar dalam waktu tertentu bisa menguasai tanpa harus memperhatikan keadaan phisikis murid.
Metode yang diberikan harus diperhatikan pada perkembangan/kematangan murid, baik secara individu ataupun kolektif. Contohnya metode diskusi yang tidak sesuai dengan anak TK (taman kanak-kanak). Sedangkan metode diskusi tersebut hanya berlaku untuk jenjang pendidikan SLTP, SLTA dan Perguruan tinggi.
C. Materi atau Bahan Pengajaran
Seorang guru dituntut agar dapat menguasai dan memberikan atau mentransfer pengetahuan kepada muridnya. Banyak di kalangan siswa/I yang merasa jenuh, jengkel, dan bosan dengan materi pelajaran atau guru yang mengajari. Sedangkan pada kondisi yang lain dengan materi yang sama dan guru yang berbeda siswa mampu mencerna materi yang diajarkan.
D. Situasi
Maksud dari situasi di sini adalah suasana belajar atau suasana kelas. Hal ini meliputi ke adaan murid, kelelahan dan semangat belajar, cuaca, dan lainnya. Contohnya adalah dalam suasana diguyur hujan seorang siswa ditugaskan untuk diskusi.
E. Fasilitas
Fasilitas merupakan alat pendukung dalam proses pembelajaran. Fasilitas yang dimaksud bukan semata laboratorium atau ruangan UKS. Namun yang dimaksud adalah sekolah, alat dan tempat praktek dan fasilitas olah raga. Seorang guru kiranya tidak dapat mengadakan suatu metode yang fasilitasnya tidak ada.
F. Kebaikan dan Kelemahan Metode
Hal terpenting dalam menerapkan metode adalah mengetahui metode yang dikuasai sehingga mampu mendemonstrasikan kepada murid.

2. Hal-hal yang penting dipertimbangkan dalam memilih metode pengajaran
A. Tujuan yang Hendak Dicapai
Tujuan yang hendak dicapai dari masing-masing mata pelajaran itu haruslah menjadi perhatian utama bagi seorang guru dalam menetapkan metode apa yang dipakai dalam mengajar.
B. Kemampuan Guru
Efektif tidaknya suatu metode dipengaruhi oleh pada kemampuan guru yang memakainya, di samping kepribadian guru memang cukup dominan pengaruhnya. Jadi, faktor penguasaan metode dan kepribadian seorang guru juga hal yang perlu diperhatikan.
C. Anak Didik
Hendaklah guru dengan kearifan dalam memilih dan menetapkan suatu metode mengajar sesuai dengan bakat, minat, kecerdasan dan perhatian anak didik masing-masing di dalam kelas.
D. Situasi dan Kondisi Pengajaran di mana Berlangsung
Situasi dan kondisi tersebut perlu dipertimbangkan oleh guru dalam menggunakan metode mengajar, jika ingin pengajaran berhasil secara optimal.
E. Fasilitas yang Tersedia
Tersedianya sarana prasarana atau media mengajar sangat menentukan terhadap efektif tidaknya suatu metode. Jadi tersedia atau tidaknya fasilitas sekolah perlu diperhatikan dalam penentuan metode mengajar yang berhasil.
F. Waktu yang Tersedia
Biasanya waktu ditentukan dalam silabus atau kurukulum, dan tugas guru mempertimbangkan lamanya waktu yang tersedia tersebut dalam setiap kondisi, situasi pemilihan mengajar yang pas.
G. Kebaikan dan Kekurangan
Guru hendaklah mempertimbangkan segi kebaikan dan segi kekurangan suatu metode dan mengkombinasikannya dalam satu kesatuan yang harmonis dan kompak.

PENUTUP
Dari pembahasan di atas, pemakalah memberikan suatu kesimpulan:
Pertama, faktor-faktor metode mengajar adalah:
A. Tujuan Inskruksional Khusus
B. Keadaan Murid-murid
C. Materi atau Bahan Pengajaran
D. Situasi
E. Fasilitas
F. Kebaikan dan Kelemahan Metode
Kedua, hal-hal yang penting dipertimbangkan dalam memilih metode pengajaran:
A. Tujuan yang Hendak Dicapai
B. Kemampuan Guru
C. Anak Didik
D. Situasi dan Kondisi Pengajaran di mana Berlangsung
E. Fasilitas yang Tersedia
F. Waktu yang Tersedia
G. Kebaikan dan Kekurangan


DAFTAR PUSTAKA
Yusuf, Tayar dan Syaiful Anwar, Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab, Raya Grafindo Persada: Jakarta, 1995
Drajat, Dzakiyah dkk, Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, Bumi Aksara: Jakarta, 1995
Roestiyah N. K, Masalah-masalah Ilmu Keguruan, Bina aksara: Jakarta, Cet. Kedua, 1989
Nasution, Teknologi Pendidikan, Bumi Aksara: Jakarta, cet. Keempat, 2008
Gabung dengan Facebook Agus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar